Thursday, March 26, 2020

Penjadwalan dalam Sistem Operasi

Penjadwalan Antrian

Saat proses memasuki sistem, mereka diposisikan pada antrian job. Antrian job ini terdiri dari segala proses yang ada pada sistem. Penjadwalan ini dalam bentuk antrian ini disimpan sebagai linkedlist dan berisikan pointer awal dan akhir PCB (Process Control Block). Setiap PCB mempunyai sebuah pointer field yang menunjuk ke proses selanjutnya. Diantara jenis-jenis antrian penjadwalan :

Job Queue
Segala proses yang masuk pada sistem akan diletakkan ke dalam job queue.

Ready Queue
Segala proses-proses yang ada pada memori utama, menunggu dieksekusi untuk diletakkan pada sebuah list. Nah, list inilah yang disebut dengan ready queue.

Device Queue
Device queue adalah deretan proses yang sedang menunggu perlatan I/O tertentu.

Tiap-tiap proses bisa berpindah dari satu antrian ke antrian yang lainnya. Pada gambar di bawah ini, ditunjukkan sbuahh contoh jenis antrian penjadwalan ready queue dan device queue.



Gambar Ready queue dan device queue


Gambar representasi penjadwalan proses

Penjadwal (Scheduler)

Ada 2 bentuk penjadwal, diantaranya :

Longterm-Scheduler (Job scheduler), penjadwal ini menyeleksi proses-proses apa yang harus dibawa ke antrian ready queue.
Short-term Scheduler (CPU scheduler), penjadwal ini akan memilih proses yang siap untuk di jalankan, dan menglokasikan CPU ke salah satu dari proses-proses tersebut.
Penjadwal lainnya selain dari dua bentuk penjadwal di atas adlah medium-term scheduler. Di bawah ini adalah Gambar tentang medium term scheduler.

 

Gambar medium-term scheduler

Short-term scheduler sering terjadi (dalam milidetik), jadi setiap proses dijadwal dengan cepat, sedangkan long-term scheduler terjadi sangat jarang (dalam detik atau menit), sehingga setiap proses dijadwal dengan sangat lambat. Long-term scheduler digunakan untuk mengawasi tingkat multiprogramming.

Secara umum, proses bisa digambarkan sebagai :

Input Ouput bound process, adalah proses-proses yang membutuhkan lebih banyak waktu untuk mengeksekusi I/O daripada melakukan komputasi, sehingga CPU burst yang dibutuhkan menjadi lebih singkat.
CPU bound process, adalah proses-proses yang membutuhkan lebih banyak waktu untuk melakukan komputasi daripada menjalankan I/O sehingga CPU burst yang dibutuhkan lebih lama.
Context Switch

Saat CPU berpindah dari satu proses ke proses yang lain, sistem harus menyimpan tatus dari proses yang lama dan kemudian membuka state proses baru yang sudah disimpan. Apa itu Context Switch ? Context switch adalah komputasi proses untuk menyimpan status proses dan memulihkan keadaan (konteks) dari sebuah CPU, sehingga di lain waktu, dari titik yang sama, eksekusi dapat dilanjutkanSaat terjadi perpindahan proses, sistem tidak bekerja. Dengan demikian, akan memungkinkan beberapa proses untuk bisa berbagi dalam satu CPU. Context switch inilah yang menjadi fitur terpenting sebagai bagian dari multitasking sistem operasi. Sedangkan untuk Waktu context switch tergantung pada perangkat keras yang digunakan.

1 comment: